Electronic Resource
NASIONALISME, ISLAMISME DAN MARXTSME
Nasionalisme adalah suatu iktikad; suatu keinsafan rakyat, bahwa rakyat adalah satu golongan, satu “bangsa!” Rasa nasionalistis itu menimbulkan suatu rasa percaya akan diri sendiri. Dan rasa percaya akan diri sendiri inilah yang menimbulkan ketetapan hati pada kaum revolusioner-nasionalis dalam perjuangannya menuju Indonesia Merdeka.
Islam yang sejati tidaklah antinasionalis. Islam yang sejati tidaklah bersifat antisosialis. Islam yang sejati mengandung tabiat-tabiat yang sosialis dan nasionalis sekaligus! Lihatlah Sayyid Jamaluddin Al-Afghani di mana-mana telah mengkhotbahkan nasionalisme dan patriotisme, menanam benih nasionalisme itu hingga ia menjadi “bapak nasionalisme Mesir”.
Tidak tersedia versi lain